Jenis-Jenis Riset Pasar

Home » Jenis-Jenis Riset Pasar yang Perlu Diketahui Pebisnis

Dalam lingkungan bisnis yang dinamis, memahami apa saja jenis riset pasar menjadi langkah awal untuk mengembangkan strategi yang berbasis data. IHATEC Marketing Research hadir sebagai mitra profesional yang membantu perusahaan merancang dan menjalankan riset pasar yang akurat, relevan, dan berbasis data. 

 

Pengertian Riset Pasar

Riset pasar adalah proses sistematis untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasi data yang berkaitan dengan pasar, konsumen, produk, atau kompetitor. Tujuannya adalah memberikan wawasan yang dapat digunakan dalam pengambilan keputusan bisnis—baik untuk pengembangan produk, penetapan harga, strategi pemasaran, maupun ekspansi pasar.

 

Jenis Riset Pasar
Source: Freepik

 

Tujuan Riset Pasar

  • Mengetahui kebutuhan dan perilaku konsumen
  • Mengidentifikasi peluang pasar baru
  • Menguji respon terhadap produk atau layanan tertentu
  • Menganalisis kompetitor dan tren industri
  • Mengurangi risiko dalam pengambilan keputusan bisnis

 

Dengan riset pasar yang tepat, perusahaan dapat meminimalkan kesalahan strategi dan lebih cepat beradaptasi terhadap perubahan pasar.

Baca juga: Market Research Adalah?

 

Jenis Riset Pasar
Source: Freepik

 

Jenis Riset Pasar Berdasarkan Sumber Data

1. Riset Primer

Data diperoleh langsung dari target responden. Metode ini mencakup survei, wawancara mendalam (in-depth interview), dan focus group discussion (FGD). Cocok untuk memahami kebutuhan spesifik, preferensi konsumen, atau menguji konsep produk secara langsung.

2. Riset Sekunder

Mengandalkan data yang sudah tersedia, seperti laporan industri, publikasi pemerintah, riset akademik, atau statistik digital. Biasanya digunakan sebagai tahap awal untuk memahami gambaran besar pasar atau membandingkan data sebelumnya.

Baca juga: Tren Riset Online Konsumen Indonesia

 

Jenis Riset Berdasarkan Tujuan Analisis

1. Riset Eksploratif

Digunakan ketika informasi yang dimiliki masih terbatas. Tujuannya adalah mengeksplorasi kemungkinan masalah atau peluang bisnis yang belum terdefinisi dengan jelas.

2. Riset Deskriptif

Berfungsi untuk menggambarkan kondisi pasar saat ini, seperti karakteristik konsumen, tren penjualan, atau pangsa pasar. Hasilnya bersifat kuantitatif dan dapat diukur secara statistik.

3. Riset Kausal

Menguji hubungan sebab-akibat antara dua atau lebih variabel. Misalnya, apakah diskon tertentu meningkatkan volume pembelian, atau bagaimana promosi berdampak pada brand awareness.

Baca juga: Analisis Perilaku Konsumen

 

Metode yang Sering Digunakan dalam Riset Pasar

  • Survei: Metode kuantitatif untuk mendapatkan data dari banyak responden secara efisien.
  • Wawancara mendalam: Teknik kualitatif untuk menggali informasi secara personal dan kontekstual.
  • FGD (Focus Group Discussion): Diskusi kelompok kecil yang digunakan untuk memahami persepsi dan preferensi konsumen.
  • Observasi: Melihat langsung perilaku konsumen di lapangan atau dalam lingkungan digital tanpa intervensi.

 

Jenis Riset Pasar
Source: Freepik

 

Layanan Riset IHATEC Marketing Research

IHATEC menawarkan berbagai pendekatan riset yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda:

  • Customized Research
    Riset dirancang khusus berdasarkan tujuan dan tantangan spesifik perusahaan Anda.
  • Omnibus Survey
    Model riset berbagi biaya dengan klien lain dalam satu proyek survei, cocok untuk pengumpulan data cepat dan efisien.
  • Industrial Research
    Fokus pada pasar industri tertentu, berguna untuk pelaku usaha B2B atau segmen pasar dengan karakteristik khusus.

 

Baca juga: Riset Pemasaran di Indonesia

 

Pilih Jenis Riset Pasar yang Tepat untuk Strategi yang Lebih Tajam

Menentukan jenis riset pasar tidak bisa sembarangan. Setiap pendekatan memiliki fungsi dan manfaat yang berbeda. Konsultasikan kebutuhan riset Anda kepada tim IHATEC untuk mendapatkan panduan yang tepat dan hasil yang dapat langsung diterapkan dalam strategi bisnis.

 

© IHATEC Marketing Research 2024